BAB 3 Laporan PTK Matematika Kenaikan Pangkat SD Kelas 2 Alat Peraga Lingkungan Sekitar

 on Saturday, June 18, 2016  

Contoh PTK Kenaikan Pangkat - BAB 3 Laporan PTK Matematika Kenaikan Pangkat SD Kelas 2 Alat Peraga Lingkungan Sekitar - Berikut ini contoh laporan PTK Matematika SD Kelas 2 untuk kenaikan pangkat dengan judul Peningkatan Hasil Belajar Matematika Konsep Pembagian melalui Alat Peraga Lingkungan Sekitar untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas II SD.

BAB III
PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Subjek, Tempat, Waktu Penelitian dan Pihak yang Membantu
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian berupa siswa kelas II SD Negeri .................. Kecamatan .................. Kabupaten .................. Tahun Pelajaran 2016/2017 semester II yang berjumlah 16 siswa yang terdiri dari 4 siswa laki-laki 12 siswa perempuan. Jumlah siswa keseluruhan untuk Tahun Pelajaran 2016/2017 adalah 101 siswa.
Objek penelitian ini adalah mata pelajaran Matematika semester 2 materi pembelajaran pembagian bilangan dua angka dengan standar kompetensi melakukan perkalian bilangan yang hasilnya bilangan dua angka, kompetensi dasar melakukan pembagian bilangan dua angka, dan dengan indikator mengenal arti pembagian.
2. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas II SD Negeri .................. yang terletak di Desa .................., Kecamatan .................., Kabupaten ................... SD Negeri .................. terletak di pinggir jalan desa di tengah-tengah pemukiman sehingga mudah dijangkau oleh para siswanya.

BAB 3 Laporan PTK Matematika Kenaikan Pangkat SD Kelas 2 Alat Peraga Lingkungan Sekitar

Gambar 3.1 Lokasi SD Negeri ..................
SD Negeri .................. dipilih karena peneliti merupakan guru di sekolah tersebut.  Jumlah siswa SD Negeri .................. Tahun Pelajaran 2016/2017 sebanyak 101 siswa dengan kelas II sebanyak 16 siswa terdiri dari 4 siswa putra dan 12 siswa putri.

Gambar 3.2 Lokasi Penelitian Perbaikan Pembelajaran

SD Negeri .................. memiliki halaman yang luas sebagai sarana bermain siswa ketika jam istirahat untuk melepas ketegangan selama proses pembelajaran di kelas. Lingkungan SD Negeri .................. sangat mendukung pembelajaran, selain sebagai tempat istirahat siswa yang nyaman, juga dapat digunakan sebagai sumber belajar, yaitu sebagai alat peraga lingkungan alam sekitar dengan memanfaatkan berbagai benda yang terdapat di lingkungan tersebut.

3. Waktu Penelitian
Penelitian perbaikan pembelajaran ini direncanakan akan dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan bulan April 2016 dengan jadwal dan rincian kegiatan pelaksanaan penelitian perbaikan pembelajaran sebagai berikut:
a. Siklus I dilaksanakan dengan 2 kali pertemuan, yaitu pada tanggal 11 dan 12 Februari 2016.
b. Siklus II dilaksanakan dalam 2 kali pertemuan, yaitu pada tanggal 4 dan 5 Maret 2016.

Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Penelitian
No Kegiatan Bulan
Februari Maret April
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Menyusun Proposal
2 Penyusunan Instrumen
3 Pelaksanaan
Siklus I
Siklus II
4 Menganalisis data
5 Menyusun Laporan
6 Penyerahan Laporan
7 Uploud Karil

4. Pihak yang Membantu
Terlaksananya penelitian tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Pihak yang membantu penelitian perbaikan pembelajaran adalah sebagai berikut:
a. Supervisor 2 Bapak …………………, NIP. ………………..……, jabatan Guru kelas VI, yang bertugas untuk membimbing .................. dalam hal ini peneliti dalam melakukan penelitian perbaikan pembelajaran.
b. Kepala Sekolah Bapak ........................, NIP. ................................ yang memberikan izin pelaksanaan penelitian perbaikan pembelajaran.

B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran
Berdasarkan perencanaan yang telah dibuat sekaligus sebagai guru yang melaksanakan perbaikan pembelajaran, penelitian ini mengacu pada model Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dalam bahasa Inggris disebut dengan istilah Classroom Action Research (CAR), yaitu salah satu bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan alasan melakukan tindakan tertentu agar dapat meningkatkan kualitas proses belajar mengajar di kelas dan meningkatkan hasil belajar siswa yang dapat dilihat dari nilai-nilai harian hasil evaluasi siswa.
Menurut Ristasa (2007: 7-8), bahwa Penelititan Tindakan Kelas (PTK) dilaksanakan melalui proses pengkajian berdaur, yang terdiri dari 4 (empat) tahap yaitu:
1. Perencanaan (planning)
2. Pelaksanaan (acting)
3. Observasi (observation)
4. Refleksi (reflection)
Daur penelitian tindakan kelas diawali dengan kegiatan perencanaan yang merupakan tahap awal sebagai langkah pertama untuk setiap kegiatan dan menjadi acuan dalam melakukan pelaksanaan tindakan penelitian. Tahap pelaksanaan sebagai langkah yang kedua dan merupakan suatu tindakan proses pembelajaran yang sesuai dengan langkah-langkah perencanaan yang telah disiapkan di dalam rencana pelaksanaan perbaikan pembelajaran (RPPP). Selanjutnya langkah-langkah perencanaan dan pelaksanaan tindakan ini perlu diobservasi supaya pelaksanaan tindakan yang dilakukan mudah dievaluasi.
Setelah proses tindakan berlangsung, hasil pengamatan dimusyawarahkan dengan teman sejawat guna mendapat refleksi. Refleksi dilakukan dengan cara mengingat kembali proses pembelajaran baik mengenai kelebihan dan kekurangan pembelajaran itu sendiri. Dengan demikian, dengan mudah dapat diketahui kelemahan-kelemahan tindakan dalam pembelajaran yang perlu diperbaiki pada siklus berikutnya.

                                                  SIKLUS I

                                                  SIKLUS II

Gambar 3.3 Daur Penelitian Tindakan Kelas (Ristasa, 2007: 7)

Daur penelitian tindakan kelas tersebut perlu dicermati lebih lanjut agar kelemahan yang terjadi dapat sekecil mungkin dihindari, sehingga secara kronologis akan dengan mudah untuk melakukan kegiatan pembelajaran siswa dengan daur ulang dalam dua siklus yang dapat digambarkan sebagai berikut:

Gambar 3.4 Bagan Alur Proses Perbaikan Pembelajaran
Prosedur penelitian perbaikan pembelajaran pada gambar di atas selanjutnya dirancang dalam urutan tahapan kegiatan perbaikan pembelajaran sebagai berikut:
1. Mengidentifikasi masalah, menganalisis dan merumuskan masalah, serta merumuskan hipotesis.
2. Menentukan cara memecahkan masalah.
3. Merencanakan skenario tindakan perbaikan yang dikemas dalam rencana pelaksanaan perbaikan pembelajaran (RPPP).
4. Mendiskusikan aspek-aspek yang diamati dengan teman sejawat yang ditugasi sebagai pengamat (observer).
5. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan rencana yang dirancang dan diamati teman sejawat.
6. Mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman sejawat.
7. Refleksi terhadap kegiatan pelaksanaan perbaikan pembelajaran yang telah dilaksanakan.
8. Konsultasi dengan supervisor.
9. Merancang tindak lanjut.
10. Merencanakan ulang dan seterusnya sampai mencapai batas kriteria yang telah ditentukan.
Penelitian perbaikan pembelajaran dilakukan dalam 2 (dua) siklus yang dapat dideskripsikan sebagai berikut:
1. Siklus I
a. Menyusun rencana pelaksanaan perbaikan pembelajaran  (RPPP) Siklus I beserta skenarionya.
b. Menyiapkan alat dan bahan yang akan diperlukan dalam pembelajaran
1. Lembar observasi siswa
2. Lembar observasi kinerja guru
3. Lembar kerja siswa
4. Lembar evaluasi siklus I
c. Tindakan
1. Siswa melakukan kerja kelompok untuk meyelesaikan lembar kerja kelompok
2. Guru membentuk kelompok terdiri dari tiga siswa
3. Siswa mempresentasikan hasil lembar kerja kelompok
4. Siswa mengerjakan tes formatif
5. Guru melakukan penilaian dan menganalisis nilai tes formatif
d. Observer
Melakukan pengamatan dari hasil belajar dan menganalisis data proses pembelajaran menggunakan alat peraga lingkungan alam sekitar.
e. Refleksi
1) Menganalisis dan mengumpulkan hasil penelitian siklus 1
2) Menyusun penyebab dan penyebab kelemahan hasil siklus 1
3) Melaksanakan siklus berikutnya
2. Siklus II
a. Menyusun rencana pelaksanaan perbaikan pembelajaran (RPP) Siklus II
b. Menyiapkan alat dan bahan yang akan diperlukan dalam pembelajaran
1. Lembar observasi siswa
2. Lembar observasi kinerja guru
3. Lembar kerja siswa
4. Lembar evaluasi siklus II
c. Tindakan
1. Siswa melakukan kerja kelompok besar untuk meyelesaikan lembar kerja kelompok
2. Guru membentuk kelompok terdiri dari 5 siswa
3. Siswa mempresentasikan hasil lembar kerja kelompok
4. Siswa mengerjakan tes formatif
5. Guru melakukan penilaian dan menganalisis nilai tes formatif
6. Melakukan tanya jawab untuk menganalisis penguasaan siswa 
d. Observer
Melakukan pengamatan dari hasil belajar dan menganalisis data proses pembelajaran menggunakan alat peraga lingkungan alam sekitar.
e. Refleksi
 Menganalisis dan mengumpulkan hasil penelitian siklus I.
C. Teknis Analisis Data
1. Pengambilan Data 
a. Data hasil belajar diambil dengan cara teknik tes, yaitu data kuantitatif yang berupa daftar nilai hasil evaluasi dari prasiklus, siklus I, dan siklus II.
b. Data proses perbaikan pembelajaran diambil dengan teknik observasi, yaitu berupa data kualitatif yang berupa lembar pengamatan kinerja guru dan lembar observasi keaktifan belajar siswa.
2. Teknis Analisis Data
Analisis data penelitian perbaikan pembelajaran ini menggunakan teknik diskriptif komparatif, yaitu membandingkan kondisi awal dengan kondisi akhir penelitian dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Mendiskripsikan hasil belajar pra siklus
b. Membandingkan hasil penelitian siklus 1
c. Membandingkan hasil penelitian siklus 2
d. Membandingkan hasil penelitian perbaikan pembelajaran pra siklus, siklus 1 dan siklus 2.

BAB 3 Laporan PTK Matematika Kenaikan Pangkat SD Kelas 2 Alat Peraga Lingkungan Sekitar 4.5 5 Unknown Saturday, June 18, 2016 Contoh PTK Kenaikan Pangkat - BAB 3 Laporan PTK Matematika Kenaikan Pangkat SD Kelas 2 Alat Peraga Lingkungan Sekitar - Berikut ini contoh ...


No comments:

Post a Comment